BANYAKNYA
DALIL TENTANG PENGHARAMAN MEMILIH
PEMIMPIN
KAFIR DIBANDINGKAN DENGAN
Ayat
yang menyatakan tentang pengharaman mimilih pemimpin muslim lebih banyak, dibandingkan
dengan pengharaman makan babi atau meminum arak, lalu mengapa kita tidak berpacu
pada ayat yang lebih banyak mengharamkan dibandingkan dengan logika selama ini,
mengapa kita menjauhi babi karna ad tiga ayat qur'an yaitu QS. Al Baqarah:
173,
QS. Al Maa’idah:
3, QS. An Nahl: 115 sedangkan ayat yang
menyatakan pengharaman mimilih orang kafir sebagai pemimpin lebih banyak dan
tidak kita pakai.
Berikut terjemah ayatnya:
Dalil tentang pengharaman memilih
pemimpin kafir
·
QS.
3. Aali 'Imraan : 28.
"Janganlah orang-orang mukmin mengambil orang-orang kafir
menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan orang-orang mukmin.
Barang siapa berbuat demikian, niscaya lepaslah ia dari pertolongan Allah,
kecuali karena (siasat) memelihara diri dari sesuatu yang ditakuti dari
mereka. Dan Allah memperingatkan kamu terhadap diri (siksa)-Nya. Dan hanya
kepada Allah kembali(mu)."
·
QS.
4. An-Nisaa' : 144.
"Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu mengambil
orang-orang kafir menjadi WALI (PEMIMPIN / PELINDUNG) dengan meninggalkan
orang-orang mukmin. Inginkah kamu mengadakan alasan yang nyata bagi Allah
(untuk menyiksamu) ?"
·
QS:
At-Taubah 9: 23
“Hai orang-orang
beriman, janganlah kamu jadikan bapak-bapak dan saudara- saudaramu
menjadi WALI (pemimpin/pelindung)
jika mereka lebih mengutamakan kekafiran
atas keimanan, dan siapa di antara kamu yang menjadikan mereka WALI, maka
mereka itulah orang-orang yang zalim.” (QS: At-Taubah [9]: 23)
·
QS: Al
Mujaadalah [58] : 22
“Kamu tak akan mendapati kaum yang beriman pada
Allah dan hari akhirat, saling berkasih-sayang dengan orang-orang yang
menentang Allah dan rasul-Nya, sekali pun orang-orang itu bapak-bapak, atau
anak-anak atau saudara-saudara atau pun keluarga mereka. Mereka itulah
orang-orang yang telah menanamkan keimanan dalam hati mereka dan menguatkan
mereka dengan pertolongan yang datang daripada- nya. dan dimasukan-nya mereka
ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, mereka kekal di
dalamnya. allah ridha terhadap mereka, dan mereka pun merasa puas terhadap
(limpahan rahmat)-nya. mereka itulah golongan allah. ketahuilah, bahwa
sesungguhnya hizbullah itu adalah golongan yang beruntung.”
·
QS: An-Nisa’ [4]: 138-139
Tidak ada komentar:
Posting Komentar